Description
Advokasi merupakan kata yang kini telah mendapat tempat. Meningkatnya perhatian pada advokasi tampaknya sejalan dengan perubahan-perubahan yang sedang berlangsung. Tumbuhnya berbagai gerakan advokasi tak bisa dilepaskan dari pudarnya cengkraman negara. Meski perubahan ini masih menyisakan ketidak-pastian tetapi fokus advokasi makin menyebar pada semua masalah. Perhatian buku ini adalah melukis dengan gamblang bagaimana advokasi dijalankan oleh aktivis Ornop di Indonesia. Dari buku ini akan terbaca bagaimana hubungan antara kekuasaan dan elemen-elemen kritis masyarakat. Apa yang terpenting dari buku ini, adalah inspirasi akan perubahan, yang hampir menjadi gejala umum di masyarakat transisi. Sebagai hasil dari pengalaman-pengalaman nyata di lapangan buku ini penting untuk dibaca kalangan aktivis, mahasiswa dan mereka yang merindukan adanya perubahan nyata. Inilah buku pertama, yang membahas masalah advokasi secara komprehensif, dan bahkan pasti akan menjadi rujukan bagi mereka yang akan melakukan perbuatan serupa.
Memecah Ketakutan Menjadi Kekuatan: Kisah-kisah Advokasi di Indonesia, buku ini melukiskan bagaimana advokasi di jalankan oleh aktivis Ornop di Indonesia serta bagaimana hubungan antara kekuasaan dan elemen-elemen kritis masyarakat.
•Judul: Memecah Ketakutan Menjadi Kekuatan: Kisah-kisah Advokasi di Indonesia •Penulis: Sapei, Tulus Abadi, Aan. T. Subhansyah, Setia A. Purwanta, Apridon Zaini, Muhammad Shaleh, Ida Bagus Yoga Atmaja, Hur Hasyim, Ibang Lukmanurdin, Efendi Panjaitan, dan Edy Ikhsan •Pengantar: Mansour Fakih •Penerbit: INSISTPress •Edisi: I, Maret 2002 •Kolasi: 19×24 cm; xxviii, 443 halaman.