Dari Ahong Sampai Ahmad: Kekerasan Politik dan Jebakan Kemiskinan Level Massa Akar Rumput

Penulis: Zaiyardam Zubir dan Lindayanti
Penerbit: INSISTPress
ISBN: 979-3457-05-8
Edisi: I, Februari 2004
Kolasi: 14,5x21cm; xviii + 126 halaman

Description

Mengapa seseorang bisa jatuh miskin? Lalu mengapa tiba-tiba orang miskin bisa terbakar amarahnya dan menyulut perlawanan? Dan kemudian orang Cina menjadi sasaran utama kemarahan tersebut, dibakar kiosnya, bahkan dianiaya hingga dibunuh dengan kejam. Buku ini disusun dari awal pertanyaan ‘serius’ tentang kemiskinan dan kekerasan. Gandhi bilang kemiskinan adalah kekerasan dalam bentuk yang paling buruk. Kita di sini menyaksikan bagaimana kemiskinan dan kekerasan ibarat dua lapis mata uang. Kemiskinan ibarat bom waktu yang kapan saja bisa meledak menjadi kekerasan yang dahsyat. Namun, kemiskinan tidak dengan sendirinya menimbulkan kekerasan. Selalu ada kondisi yang menjadikan kemiskinan berpotensi menjadi kekerasan dan pemicu yang membuatnya muncul ke permukaan.

Daftar Isi:

  • Pendahuluan
  • Aktivitas Politik Orang Cina Pada Masa Kolonial Belanda
  • Komuniats Orang Cina di Palembang Pada Awal Kemerdekaan Indonesia 1945-1950
  • Koloniasasi Orang Jawa di Bengkulu
  • Pergulatan Sulam Emas Naras dalam Menghadapi krisis Ekonomi
  • Renungan Akhir

Opini, komentar, ulas buku, bacaan terkait: