Description
Awalnya, buku ini merupakan bahan ajar untuk mata kuliah Telaah Naskah di Jurusan Sastra Indonesia dan Sastra Daerah, Fakultas Sastra, Universitas Andalas, Padang. Mata kuliah itu merupakan mata kuliah wajib dan lanjutan dari mata kuliah Pengantar Filologi. Filologi adalah ilmu yang mempelajari naskah (kuno) beserta isinya. Dalam Telaah Naskah, semua unsur yang terkait dengan naskah sebagai objek filologi itu dibicarakan dengan lebih lengkap. Hingga kini, di Indonesia, ilmu yang berkenaan dengan naskah-naskah (kuno) ini masih belum banyak dikenal orang. Oleh karena itu, buku-buku yang berbicara tentangnya masih sangat sedikit. Untuk menambah jumlah yang sedikit itu, bahan ajar yang saya pakai dalam mata kuliah Telaah Naskah dan juga Pengantar Filologi itu dilengkapi dan disempurnakan menjadi buku teks, dengan pendampingan dari Program Penulisan Buku Teks Perguruan Tinggi, DP2M Dikti, sebagaimana yang dapat dilihat dan hadir di depan pembaca ini. Dengan harapan, buku ini dapat dipakai sebagai bahan pengajaran oleh para mahasiswa dan juga para dosen dalam bidang Filologi. Selain itu, buku ini juga dapat dijadikan sebagai penambah pengetahuan bagi masyarakat umum tentang pernaskahan nusantara.
Tulisan-tulisan yang ada dalam buku ini berusaha menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berkenaan dengan naskah, yakni: Apakah itu naskah? Di mana sajakah naskah-naskah itu dapat ditemukan? Dari mana saja informasi tentang naskah itu dapat diperoleh? Apa saja bagian dari naskah itu yang dapat dikaji? Selain itu, buku ini juga dilengkapi dengan contoh beragam (hasil) kajian yang dapat dilakukan terhadap naskah, terutama naskah Nusantara.
Daftar Isi:
- Prakata
- BAB I PENDAHULUAN — 1
- Pengertian Naskah — 1
- Kedudukan dan Fungsi Naskah — 9
- BAB II PUNDI-PUNDI NASKAH INDONESIA — 17
- Tempat Asal (Sumber) Naskah di Indonesia — 17
- Tempat Penyimpanan Naskah Indonesia — 19
- BAB III KATALOGUS NASKAH INDONESIA — 29
- Pengertian Katalogus — 29
- Unsur-Unsur Katalogus — 32
- Katalogus Naskah Indonesia — 36
- BAB IV DESKRIPSI NASKAH — 45
- Pengertian Deskripsi Naskah — 45
- Unsur-Unsur Fisik Naskah — 46
- BAB V BAHAN NASKAH DI INDONESIA — 59
- Bahan-Bahan Naskah Indonesia 59
- Kertas — 60
- Kuras — 64
- Daluang atau Dluwang — 67
- Lontar — 70
- Kulit Kayu — 73
- Bambu — 74
- BAB VI ILUMINASI DAN ILUSTRASI — 77
- Pengertian Iluminasi dan Ilustrasi — 77
- Penelitian Iluminasi dan Ilustrasi dalam Naskah — 82
- BAB VII CAP KERTAS (WATERMARK) — 93
- Pengertian Cap Kertas — 93
- Perkembangan Cap Kertas — 94
- Cap Kertas dalam Naskah-Naskah Melayu — 98
- BAB VIII JENIS TULISAN DALAM NASKAH-NASKAH INDONESIA — 101
- Sekilas Sejarah Tulisan — 101
- Sejarah Perkembangan Tulisan di Indonesia — 105
- Jenis-Jenis Tulisan Naskah — 109
- Kaligrafi — 112
- BAB IX KOLOFON DAN SKRIPTORIUM — 119
- Kolofon — 119
- Skriptorium — 123
- BAB X NASKAH SURAT PAGANG GADAI: BUKTI TERTULIS HAK MILIK KAUM DI MINANGKABAU — 127
- Kajian Terdahulu tentang Naskah Surat — 127
- Naskah-Naskah Surat Pagang Gadai — 129
- Struktur Teks Surat Pagang Gadai — 136
- Fungsi Surat Pagang Gadai — 145
- BAB XI HIKAYAT RAJA PASAI: ANTARA INGATAN DAN KELUPAAN — 151
- Naskah Hikayat Raja Pasai — 151
- Hikayat Raja Pasai: Antara Ingatan dan Kelupaan — 157
- BAB XII HIKAYAT BAYAN BUDIMAN: YANG MELIPUR DAN BERFAEDAH — 173
- Naskah Hikayat Bayan Budiman — 173
- HBB: Yang Melipur dan Berfaedah — 176
- BAB XIII NAZAM RATAP FATIMAH: DARI RUMAH DUKA KE SURAU — 185
- Pengertian Nazam — 185
- Tradisi Meratap dan Naskah NRF — 188
- Deskripsi Naskah NRF — 192
- NRF sebagai Media Komunikasi Ulama (Sufi) — 199
- BAB XIV SERAT CEMPORET: LEGITIMASI DOMINASI KERAJAAN TERHADAP PEREMPUAN — 211
- Serat Cemporet — 211
- Dominasi Kerajaan Terhadap Perjodohan — 214
- Dominasi Kerajaan Terhadap Perempuan Istana — 217
- BAB XV NASKAH SURAT KEPADA RESIDENT PALEMBANG — 223
- Naskah Surat kepada Resident Palembang ML 486 — 223
- Kertas, Tulisan, dan Sampul Surat — 224
- Cap (Stempel) — 227
- Suntingan Teks — 229
- Isi Surat — 230
- BAB XVI BABAD BULELENG EDISI P. J. WORSLEY: NASKAH DARI BALI — 235
- Babad Buleleng: Bentuk, Tema, dan Fungsi — 236
- Karakteristik Panji Sakti — 242
- Penanggalan dan Kepengarangan Babad Buleleng — 245
- Pengenalan Teks dan Terjemahan — 246
- Naskah-Naskah — 247
- BAB XVII ILUMINASI NASKAH-NASKAH MINANGKABAU — 251
- Pendahuluan — 251
- Naskah-Naskah Minangkabau Beriluminasi — 254
- Bentuk dan Motif Iluminasi — 257
- Warna — 267
- Iluminasi Naskah Minangkabau dan Motif Ukiran Minangkabau — 269
- GLOSARIUM — 277
- INDEKS — 281
- PENULIS — 283