Description
Buku ini, dengan bahasa yang cair mengalir, menceritakan pengalaman pencegahan bencana di Bengkulu Utara, Sinjai, dan Maluku Tenggara.
Cerita-cerita yang tidak melulu berisi kisah sukses. Tetapi, kendati sangat langka, ada saja para penerabas kebekuan. Para pelintas yang dengan berani melewati rute-rute susah di tengah hilir mudik ancaman bencana, ketika kehidupan dan nyawa seperti sebatang kayu rapuh di hadapan ancaman beragam bencana. Niat buku ini sederhana: semoga kita bisa saling belajar.
Daftar Isi:
- Pengantar: Mari Terus Menerabas!
- Bengkulu Utara: Hidup di Punggung Banteng Raksasa
- Sinjai: Belajar di Atas Patahan Walennae
- Maluku Tenggara: Kokoh Pokok Ngufar dan Syair-syair Leluhur
>> opini, komentar, ulas buku, bacaan terkait:
- Mengubah dari Bawah; Cerita yang Diulang | Lansir dari: makassarnolkm.com – 22 November 2012.
- Permasalahan Mitigasi Bencana | Koran Jakarta – 8 Januari 2013.
- Penanganan Bencana Sebagai Muatan Lokal | Surat Kabar Mahasiswa (SKM) Amanat IAIN Walisongo Semarang: amanat-online.com – Senin, 15 April 2013.
>> versi buku-el