Berebut Bali: Pertarungan atas Ruang dan Tata Kelola

Rp 138.000

Judul Asli: Contemporari Bali: Contested Space and Governance (Palgrave Macmillan, 2019)
Penulis: Agung Wardana
Penerjemah: Achmad Choirudin dan Gede Indra Pramana
Penyusun Atak: Damar N. Sosodoro
Perancang Sampul: Mirzmade Design Manufacture
Ilustrasi Sampul: Slinat

Cetakan pertama, Juli 2024
xxvi + 364 hlm.; 14 x 20 cm.
ISBN: 978-623-6179-23-9

 

Description

Buku ini menawarkan telaah komprehensif atas tata kelola ruang dan lingkungan di Bali masa kini yang dilanda krisis. Di masa desentralisasi, delapan kabupaten dan satu kota di Bali mendapatkan kewenangan lebih besar untuk mendongkrak pendapatan daerah, terutama dari industri pariwisata, sembari mengabaikan berbagai dampak negatif terhadap lingkungan, budaya, dan masalah kelembagaan di luar wilayahnya. Masalah-masalah ini coba diatasi melalui penataan-ulang ruang. Namun, upaya tersebut utamanya ditujukan untuk menggelar ruang bagi investasi pariwisata serta perluasan pasar. Melalui lensa antropologi hukum dan geografi kritis, buku ini menunjukkan bagaimana reorganisasi ruang di Bali tidak lepas dari dinamika kekuasaan yang berkelindan dengan tatanan hukum dan kelembagaan yang kian kompleks. Tatanan kompleks ini, pada kenyataannya, membuka arena lebih banyak bagi berbagai kepentingan sempit untuk bermanuver, tetapi pada saat bersamaan juga menyediakan ragam bentuk legitimasi bagi kekuatan-kekuatan lokal untuk melawan dominasi. Buku ini menggambarkan berbagai mekanisme yang digunakan para pelaku sosial dalam menggalang dan menggerakkan tatanan hukum-kelembagan untuk memajukan kepentingan mereka.

Additional information

Author(s)

PENULIS
AGUNG WARDANA adalah dosen hukum lingkungan di Fakultas Hukum, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Dia menyelesaikan studi doktoralnya di Asia Research Centre, Murdoch University, Australia. Selama 2021–2024, dia memperoleh penghargaan Alexander von Humboldt Fellow untuk melakukan penelitian pascadoktoral di Max Planck Institute for Comparative Public Law and International Law, Heidelberg, Jerman. Minat penelitiannya mencakup hukum dan tata kelola lingkungan, konservasi warisan dunia, geografi hukum, dan kajian sosio-legal. Artikel-artikelnya telah terbit di berbagai jurnal internasional, di antaranya Asia Pacific Journal of Anthropology, Critical Asian Studies, dan Asian Journal of Comparative Law. Saat ini dia sedang menyelesaikan monograf kedua berjudul Turning Defenders into Defendants: The Use of Lawfare against Environmental Activists in Southeast Asia dengan kontrak buku dari Cambridge University Press.

PENERJEMAH
ACHMAD CHOIRUDIN adalah editor INSISTPress. Dia telah menerjemahkan beberapa buku kajian, di antaranya Kuasa Eksklusi: Dilema Pertanahan di Asia Tenggara (bersama Darmanto) karya Derek Hall, Philip Hirsch, dan Tania Li (2020); Pancaroba Tropika: Perubahan Lingkungan Hidup di Asia Tenggara karya Mario Ivan Lopez dan Jafar Suryomenggolo (penyunting, 2021); dan Manusia, Alam, dan Masyarakat: Kajian Multidisiplin Asia Tenggara (bersama Marsn Sinaga) karya Mario Ivan Lopez, Nathan Badenoch, dan Achmad Choirudin (penyunting, 2022); dan Buruh dan Intelektual: LSM, Mahasiswa, dan Gerakan Buruh Indonesia (bersama Muliawarman Ford) karya Michele Ford (2023).

GEDE INDRA PRAMANA adalah peneliti dan pengajar pada Program Studi Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Udayana, Bali. Dia menekuni kajian ekonomi-politik dengan fokus pada relasi negara-masyarakat. Sejak 2023, Indra bergabung sebagai anggota tim Jurnal IndoProgress. Pada 2018, Indra turut mendirikan Prakerti Collective Intelligence, organisasi pekerja kognitif untuk transformasi penghidupan pekerja. Artikel-artikelnya telah terbit di berbagai jurnal, di antaranya Jurnal Lakon, Jurnal Ilmiah Widya Sosiopolitika, Jurnal Penelitian Politik, Jurnal Ilmu Sosial, dan Politik Indonesia: Indonesian Political Science Review.

Daftar Isi

Akronim dan Singkatan
Gambar dan Tabel
Prakata Edisi Indonesia
Terima Kasih

1 Pendahuluan
2 Politik Pembangunan di Bali
3 Krisis dan Reorganisasi Ruang
4 Mempertarungkan Batas Suci Uluwatu
5 Reka Cipta Lanskap Warisan Dunia
6 Merebut Kembali Sumberdaya Bersama Teluk Benoa
7 Menyetel Ulang Skala Ruang dan Perlawanan
8 Simpulan

Pustaka
Indeks